Selasa, 23 November 2010

DIALAH PELEPAS DARI KESUSAHAN


            Pada waktu aku pergi menunaikan  ibadah haji, dalam perjalananku di padang pasir aku melihat seekor burung  gagak yang sedang terbang sedangkan dimulutnya terdapat sepotong roti. Aku berkata dalam hati:’Pasti ada sesuatu yang terjadi dengan burung ini, karena ia terbang dengan membawa sepotoong rori.’ Aku mengikuti burung ini sehingga sampai kesabuah gua. Aku pun masuk ke gua tersebut. Tiba-tiba akumenemukan seorang laki-laki yang sedang terkat dengan kuat sedangkan sepotong rotiterletak di depannya. Aku bertanya kepada laki-laki tersebut:’Siapakah anda dan darimanakah anda?’ Dia menjawab:’Aku adalah seorang yang hendak pergi haji, para perampok telah merampas semua harta dan barang-barangku, kemudian mengikat dan membuangku ketempat ini sebagaimana yang engkau lihat, lalu aku bersabar dalam menahan lapar berhari-hari,.setelah itu aku menghadap berdoa dengan sepenuh hatiku kepada Allah:’Wahai yang telah berkata dalam kitab-Nya:
            “Atau siapakah yang memperkenankan doa orang yang dalam kesulitan-darurat-apabialah dia bedoa kepadaNya?”(an-Naml:62)
            Aku adalah orang yang dalam kesulitan, maka kasihanilah aku.’ Kemudian Allah mengutus burung gagak ini untuk membawa makanan untukku.”
            Malik berkata:’Lalu aku melepaskan semua ikatannya, kemudian kami terus berjalan berdua sehingga kami mersa haus sekali ditengah padang pasir. Kemudia aku melihat seekor rusa. Kami mendekati rusa tersebut dan ia segera lari tidak jauh dari tempat tersebut. Ternyata dari tempat rusa tersebut terdapat sebuah sumur yang berair didasarnya. Lalu kami segerah turun kebawahnya dan minum airnya. Kami berniat untuk tidak pergi sehingga dapat memberi minum rusa tersebut. Kami pun mengali sebuah lubang di atas sebuah sumur tersebut dan mengisihnya dengan air sampai penuh. Kemudian kami segerah menghindar dari lubang itu dan dari jauh kami memperhatikan rusa itu minum sampai puas. Ketika itu, tiba-tiba aku mendengar suara berbisik dari telingaku:”Wahai Malik, temanmu telah berdoa kepada kami dengan sepenuh hatinya, maka kami pun mengabulkan permintaannya dan memberinya makan. Kemudian kami membuka ikatannya serta memberinya minum, sedangkan rusa tersebut bertawakal kepada kami, maka kami pun memberinya minum.”2

Indeks
2 Mempertajam kepakaan spiritual 145-146

Tidak ada komentar:

Posting Komentar